Jembrana suarajembrana.com – Sehari menjelang Perayaan Hari Raya Natal 2023 Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf Teguh Dwi Raharja S.Sos, bersama Forkopimda dan pihak terkait melaksanakan Safari Natal di Wilayah Kabupaten Jembrana. Minggu (24/12/2023).
Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin dilaksanakan Forkopimda Kabupaten Jembrana, sehari menjelang perayaan Natal atau tepatnya di malam Misa Natal. Seperti tahun sebelumnya, Komandan Kodim 1617/Jembrana bersama jajaran Forkopimda kembali melaksanakan pemantauan ke sejumlah Gereja yang ada di Kabupaten Jembrana, pada malam Natal.
Kegiatan digelar guna memastikan pelaksanaan Hari Raya Natal di Kabupaten Jembrana berjalan dengan aman, lancar dan khidmat. Selain itu merupakan wujud kecintaan dan tali kasih antara TNI, Pemerintah Kabupaten Jembrana dengan Umat Kristiani di Kabupaten Jembrana. Kegiatan Safari Natal diawali dari Gereja yang terletak di ujung timur Kabupaten Jembrana yakni Gereja Santa Maria Ratu, Desa Gumbrih, Pekutatan. Kemudian Gereja Santo Petrus, Kelurahan Banjar Tengah, Negara. Berlanjut ke Gereja Hati Kudus Yesus, Palasari, Desa Melaya. Gereja Pniel, Desa Blimbingsari, Kecamatan Melaya. Tempat terakhir yang ditinjau Gereja Agape, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya.
Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf Teguh Dwi Raharja, S.Sos menuturkan, kegiatan Safari Natal ini dilakukannya dalam rangka menyambut Perayaan Hari Raya Natal 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 2024 di Wilayah kabupaten Jembrana.
“Dalam kegiatan keagamaan ini, bagaimana sesama umat kita harus selalu bergandengan tangan serta menjalin persaudaraan yang baik dan harmonis. Perayaan Natal ini momen menggerakkan kita supaya untuk lebih menjadi saudara dan peduli serta saling menghargai terhadap agama yang kita percayai masing-masing,” tuturnya.
Selain mengunjungi rumah Ibadah, Tim Safari Natal yang tergabung dalam unsur TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Jembrana, juga memantau Pos Pengamanan Nataru (Natal dan Tahun Baru) yang tersebar di Wilayah Kabupaten Jembrana.
Lebih lanjut disampaikan bahwa tujuan pemantauan dilaksanakan guna memastikan personil yang terploting menempati posnya dalam keadaan lengkap dan sehat.
“Pemantauan ini untuk menekankan kepada personil yang bertugas jaga untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam melaksanakan tugas serta tetap menjaga kesehatan,” ujarnya.
Untuk itu Dandim mengingatkan terhadap setiap personil untuk peka terhadap lingkungan sekitar posko, santun terhadap setiap masyarakat dan laksanakan tugas sehingga bisa meminimalisir hal hal yang tidak diinginkan. ™
Comment