Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Belum Optimal Setahun, Mesin RDF Milik PT Wisesa Ditarik Untuk Perbaikan

Belum Optimal Setahun, Mesin RDF Milik PT Wisesa Ditarik Untuk Perbaikan

  • account_circle Ed27
  • calendar_month Sabtu, 18 Okt 2025
  • visibility 1.281
  • comment 0 komentar

suarajembrana.com – Mesin pengolahan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) milik PT Wisesa Global Solusindo yang terpasang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Peh, Banjar Peh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, rencananya akan ditarik kembali oleh pihak perusahaan.

Langkah tersebut diambil karena mesin yang didatangkan sejak Bulan juli 2024 itu tidak beroperasi secara optimal. Sejak tiba di Jembrana, mesin RDF tersebut hanya berfungsi sekali. Selanjutnya tidak optimal karena terkendala pada kebutuhan bahan baku sampah kering, sementara fasilitas pendukung seperti hanggar penyimpanan belum tersedia.

banner 336x280

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jembrana, I Dewa Ary Candra Wisnawa, membenarkan adanya rencana penarikan mesin oleh pihak perusahaan.

“Mesin RDF itu memang sejak datang baru sempat beroperasi sekali. Kendalanya pada kebutuhan sampah kering, sementara saat itu Pemkab belum memiliki hanggar atau tempat penampungan yang memadai,” jelasnya, Jumat (17/10).

Menurut Ary, Pemkab Jembrana tidak mengembalikan mesin tersebut, namun pihak PT Wisesa Global Solusindo sebagai pemilik berinisiatif untuk menariknya sementara guna dilakukan servis dan perawatan di Jakarta. Sedangkan untuk PKS dengan PT Wisesa sampai saat ini juga masih berlaku.

“Pihak perusahaan sempat datang ke kantor kami. Mereka menyampaikan bahwa karena mesin belum dipakai, akan dibawa ke Jakarta dulu untuk diperbaiki dan dirawat. Kami memahami itu, karena kalau dibiarkan di sini tanpa beroperasi juga akan rusak,” ujarnya.

Ia menambahkan, kendala utama mesin RDF adalah kebutuhan sampah kering dengan tingkat kelembapan sangat rendah. Kondisi tersebut sulit dipenuhi, terutama saat musim hujan.

“RDF itu tidak bisa bekerja maksimal jika bahan bakunya basah. Kalau terkena hujan, proses produksinya jadi percuma,” jelasnya.

Meski demikian, lanjut Ary, Pemkab Jembrana memastikan sistem pengolahan sampah berbasis RDF tetap akan diterapkan. Saat ini, pemerintah sedang membangun hanggar baru sekaligus menunggu pengadaan mesin RDF bantuan dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali.

“Kami sedang menyiapkan solusi. Saat ini sedang dibangun hanggar. Mesin RDF bantuan dari BKK Provinsi Bali juga sedang dalam proses pengadaan. Rencananya, pada akhir Desember nanti akan diuji coba terlebih dahulu,” terangnya.

Nantinya, imbuh Ary Pemkab akan mengevaluasi efektivitas mesin RDF baru tersebut. Jika hasilnya memadai, kemungkinan mesin milik PT Wisesa tidak lagi diperlukan.

“Setelah uji coba, baru kami putuskan apakah akan tetap menggunakan mesin RDF dari PT Wisesa sebagai pendukung, atau cukup dengan mesin baru dari BKK Provinsi Bali,” pungkasnya. ™

  • Penulis: Ed27

Comment

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sukses! Lomba Burung Berkicau Kapolres Cup Jembrana ke-XI Ramaikan Hari Bhayangkara ke-79

    Sukses! Lomba Burung Berkicau Kapolres Cup Jembrana ke-XI Ramaikan Hari Bhayangkara ke-79

    • calendar_month Minggu, 22 Jun 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 704
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Jembrana sukses menggelar Lomba Burung Berkicau Kapolres Cup Jembrana ke-XI pada Minggu, 22 Juni 2025. Bertempat di halaman depan Mako Polres Jembrana, acara ini berlangsung meriah dari pukul 11.00 wita hingga 18.30 WITA dan berhasil menyedot perhatian para kicau mania dari seluruh penjuru Jembrana. Acara yang […]

  • Ratusan Kicau Mania Ikuti Lomba Burung Berkicau Bupati Cup

    Ratusan Kicau Mania Ikuti Lomba Burung Berkicau Bupati Cup

    • calendar_month Minggu, 25 Agt 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 865
    • 0Komentar

    Jembrana, suarajembrana.com – Lomba burung berkicau Bupati Cup ke-18 kembali di gelar, Event ini serangkaian memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dan HUT Kota Negara ke-129, dipusatkan di lapangan Taman Pecangakan, Minggu (25/8/2024). Lomba tersebut dibuka langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba ditandai dengan pelepasan burung ke udara bersama Jajaran Forkopimda […]

  • Pangdam IX/Udayana Pimpin Upacara Peresmian Alih Kodal Yonif 741/Garuda Nusantara

    Pangdam IX/Udayana Pimpin Upacara Peresmian Alih Kodal Yonif 741/Garuda Nusantara

    • calendar_month Kamis, 9 Nov 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 287
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Perlu dipahami bersama bahwa pelaksanaan alih Komando dan Pengendalian (Kodal) merupakan bagian dari penataan organisasi TNI Angkatan Darat guna menghadapi ancaman sesuai perkembangan lingkungan strategis global yang makin dinamis dan kompleks. Hal tersebut disampaikan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, S.I.P., M.Sc., saat memimpin Upacara Peresmian Alih Komando dan Pengendalian Batalyon Infanteri 741/Garuda […]

  • “Kunci Inggris” Pemetaan Analis Pemenangan Pilkada Jembrana 2024

    “Kunci Inggris” Pemetaan Analis Pemenangan Pilkada Jembrana 2024

    • calendar_month Selasa, 23 Jul 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 359
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Menjelang pemilihan kepala daerah tahun 2024, suasana politik sudah mulai menghangat diruang publik, beberapa media cetak dan media sosial sudah mulai riuh dengan diskursus tentang siapa yang akan menjadi bakal calon dan memimpin Jembrana selama lima tahun ke depan. Masing-masing partai politik sebagai peserta pilkada juga sudah mulai tekan tombol “start engine” […]

  • Wujud Rasa Syukur Nelayan Pesisir Desa Air Kuning Selenggarakan Petik Laut

    Wujud Rasa Syukur Nelayan Pesisir Desa Air Kuning Selenggarakan Petik Laut

    • calendar_month Minggu, 30 Jul 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 380
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Upaya melestarikan tradisi masyarakat pesisir, petik laut juga sebagai wujud syukur atas limpah rahmat serta nikmat yang diberikan nelayan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. “Acara petik laut ini dimaknai sebagai rasa syukur nelayan atas hasil yang melimpah yang di dapat dari laut. Petik laut ini juga merupakan tradisi masyarakat pesisir yang perlu […]

  • Bupati Tamba Salurkan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Tahap 1

    Bupati Tamba Salurkan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Tahap 1

    • calendar_month Selasa, 6 Feb 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 329
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Wujud kepedulian dan perhatian Pemerintah kepada masyarakat dengan tujuan mengurangi beban pengeluaran bagi penerima bantuan manfaat. Pemerintah Kabupaten Jembrana kembali melanjutkan distribusi Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Pemerintah Tahap I tahun 2024 dimasing-masing wilayah kecamatan Jembrana dan Kecamatan Negara. Bantuan berupa beras 10 kg per Kepala Keluarga (KK) kurang mampu tersebut diserahkan secara […]

expand_less