Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Warga Pesisir Tegalbadeng Barat Lakukan Ritual Safar Ditepian Pantai

Warga Pesisir Tegalbadeng Barat Lakukan Ritual Safar Ditepian Pantai

  • account_circle Ed27
  • calendar_month Jumat, 15 Sep 2023
  • visibility 342
  • comment 0 komentar

Jembrana suarajembrana.com – Tradisi Nyapar merupakan tradisi masyarakat pesisir masyarakat di Tegalbadeng Barat, Jembrana, Bali yang dilakukan bersama-sama dengan selametan, berzikir dan berdoa tolak bala. Tradisi ini dilaksanakan pada bulan Safar. Bulan Safar dipercayai sebagai hari naas, sehingga dilaksanakan tradisi Nyapar oleh masyarakat. Tradisi ini bertujuan menolak bala agar diberikan keselamatan semua anggota keluarganya, Jumat (15/09).

Salah satu kokoh masyarakat Sukirman katakan, tradisi Nyapar ini cukup unik hanya dilaksanakan di bulan Safar, dengan selametan dan makan bersama seperti dijelaskan di atas. Pada perkembangannya, tradisi Nyapar tidak lagi diadakan di pinggir pantai, melainkan di rumah-rumah dan di langgar-langgar dan masjid bahkan ada yang melaksanakan di pinggir jalan yang biasa lalu lalang masyarakat setempat.

banner 336x280

“Sajian jenang safar atau di kenal bubur candil yang diolah dari bahan tepung ketan, gula Jawa dan santan kelapa. Selain itu ada pula tumpeng, jajanan lainnya bahkan rangkaian kembang yang nantinya akan di buang ke tengah laut. Semua dimaknai dengan istilah di kampung tolak balak yang dijauhkan dari segala kesulitan, bencana, dan dimudahkan segala urusan dalam kehidupan. Doa para nelayan pesisir ini bermunajat agar dipermudahkan kerjaannya dan juga dilindungi Allah SWT,” tuturnya.

Sukirman juga tambahkan, wujud kembang dan air yang telah didoakkan di buang di tengah laut, nilai ritual ini agar dimudahkan para nelayan melaut dengan rejeki yang berharap melimpah. Sementara air yang dsiapkan di galon dibagikan kepada masyarakat. “Intinya bisa di minum atau disiramkan ke perahu atau jenis usaha. Ini di percaya bisa berkah dan sangat bermanfaat juga sebagai pengobatan bagi warga yang sakit. Tradisi ini rutin dilakukan tiap tahun tanpa meninggalkan ritual yang kurang atau dilebihkan,” jelasnya. *

Sementaranya Wiji Lestari tindakan, pula puji syukur atas rejeki dan bisa melakukan ritual tahunan Nyapar. “Semoga berkah dan air yang didapatkan dipercaya tolak balak dan hikmah berkah bagi para nelayan,” pungkasnya.

  • Penulis: Ed27

Comment

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bawaslu Jembrana Serentak Melantik 898 PTPS

    Bawaslu Jembrana Serentak Melantik 898 PTPS

    • calendar_month Senin, 22 Jan 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 285
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com- Sebanyak 898 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Jembrana dilantik secara serentak, Senin (22/1/24). dalam upaya mempersiapkan jalannya pemilu. Pelantikan ini, yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jembrana dan Panwascam di 5 Kecamatan, terdiri Kecamatan Negara : 252, Kecamatan Jembrana : 178, Kecamatan Melaya : 169, Kecamatan Mendoyo : 210, dan Kecamatan Pekutatan […]

  • Wabup Ipat Ajak HNSI Jembrana Sukseskan Pembangunan PPN Pengambengan

    Wabup Ipat Ajak HNSI Jembrana Sukseskan Pembangunan PPN Pengambengan

    • calendar_month Rabu, 24 Sep 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 1.428
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna mengajak seluruh nelayan yang tergabung kedalam HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) Kabupaten Jembrana untuk bersama-sama mendukung dan mensukseskan pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengembangan yang direncanakan akan dimulai pada bulan November 2025. Ia menekankan bahwa pembangunan pelabuhan ini bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga tentang […]

  • Peringati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-73, Polres Jembrana Gelar Olahraga Bersama

    Peringati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-73, Polres Jembrana Gelar Olahraga Bersama

    • calendar_month Sabtu, 2 Agt 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 280
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-73, Polres Jembrana menggelar kegiatan olahraga bersama yang berlangsung meriah di Lapangan Apel Polres Jembrana, Sabtu (2/8). Kegiatan dimulai sekitar pukul 07.07 WITA dan diikuti oleh sedikitnya 183 peserta yang terdiri dari Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K., Wakapolres Jembrana Kompol […]

  • Bupati Tamba Kagumi dan Bangga Jam Kayu Karya Anak Muda Jembrana

    Bupati Tamba Kagumi dan Bangga Jam Kayu Karya Anak Muda Jembrana

    • calendar_month Rabu, 17 Apr 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 282
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengaku mengagumi dan bangga karya anak muda Jembrana berupa pembuatan jam kayu. Jam kayu itu, buatan I Putu Edit Andi Pratama, Pemuda asal Medewi, Kecamatan Pekutatan, Jembrana. Jika pada umumnya jam tangan terbuat dari bahan logam atau plastik, bahan yang digunakan sebagain besar berbahan kayu sehingga terlihat […]

  • Dandim 1617/Jembrana Berikan Motivasi Ke Generasi Muda di Mushollah Miftahusshollah

    Dandim 1617/Jembrana Berikan Motivasi Ke Generasi Muda di Mushollah Miftahusshollah

    • calendar_month Minggu, 2 Jul 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 276
    • 0Komentar

    Jembrana (suarajembrana.com) – Masih dalam rangkaian perayaan Idul Adha 1444 H, Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf Teguh Dwi Raharja S.Sos menghadiri kegiatan Silahturahmi dan Ramah Tamah dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1444 H di Mushollah “Miftahusshollah” Dusun Tengah, Desa Tegalbadeng Barat, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana. Sabtu (01/07/2023) Tampak hadir pula dalam kegiatan tersebut diantaranya Bupati […]

  • Mengaku Ahli Spiritual Tega Menyetubuhi Anak di Bawah Umur

    Mengaku Ahli Spiritual Tega Menyetubuhi Anak di Bawah Umur

    • calendar_month Senin, 18 Des 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 276
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Pihak Kepolisian Resor Jembrana Bali mengamankan HRY (51) asal Banyuwangi yang mengaku sebagai ahli spiritual/dukun. HRY ditangkap karena menyetubuhi anak yang masih di bawah umur. Kepolisian Resor Jembrana Bali mengamankan HRY (51) asal Banyuwangi yang mengaku sebagai ahli spiritual/dukun. HRY ditangkap karena menyetubuhi anak yang masih dibawah umur dengan modus buka aura […]

expand_less