Upayakan Resik Lingkungan, Tanamkan Rasa Kesadaran Warga Menjaga Kebersihan
- account_circle Jokowae
- calendar_month Minggu, 12 Jan 2025
- visibility 176
- comment 0 komentar

suarajembra.com – Upaya resik lingkungan dilakukan warga di Lingkungan Ketugtug, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana. Dalam hal ini juga menanamkan jiwa kebersamaan. Dengan rasa itu tentu akan timbul kesadaran akan lingkungan. Warga sekitar Griya Ketugtug bahu membahu bergotong royong. Area berdekatan sungai Ijo Gading. Bertujuan sesuai dengan visi misi Kelurahan Loloan Timur Bersih, Sehat dan Asri.

Lurah Loloan Timur Syukron Hadiwijaya, SH katakan bersama warga di Griya Lingkungan Ketugtug melakukan aktivitas gotong royong dengan harapan kepedulian warga untuk menjaga kebersihan lingkungan. Dimana arah menuju sungai tertumpuk sampah. Kini secara bertahap dibersihkan, dan warga juga diberikan motivasi. Agar membuang sampah di sekitar dekat pasar Ijo Gading dari jam 07.00-11.00 wita.
“Warga sangat dihimbau agar tetap peduli terhadap lingkungan. Jangan sembarangan membuang sampah, dan dilarang kembali membuang sampah sekitar area tersebut. Secara tegas ini bertujuan sesuai dengan visi misi Kelurahan Loloan Timur Berseri (Bersih, Sehat dan Asri),” ungkap Syukron didampingi petugas kebersihan, Minggu (12/01/2025).
Menurutnya, kami juga sudah bersinergi dengan dewan, akan membangun area pemecah banjir. Namun dikarenakan anggaran pada tahun 2024, banyak di refocusing. Maka tahun 2025 ini kita usulan kembali. Harapan utama juga semoga bupati dan wakil bupati terpilih bisa merealisasikan yaitu pemecah banjir di Lingkungan Ketugtug. Sehingga bisa mengurangi dampak dari banjir musiman tersebut.
“Untuk jenis sampah berupa sampah plastik, limbah rumah tangga, bahkan ada pula pampers yang ditumpuk dengan kresek plastik. Warga dihimbau untuk amanah dalam membuang sampah, sehingga ke depan Kelurahan Loloan Timur benar-benar bersih, dan warga amanah menjaga lingkungan,”tuntasnya. ™
- Penulis: Jokowae
Comment