Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Pemerintah » Pertama di Indonesia, Menteri Teten Masduki Resmikan RPB Komoditas Kakao Jembrana

Pertama di Indonesia, Menteri Teten Masduki Resmikan RPB Komoditas Kakao Jembrana

  • account_circle Ed27
  • calendar_month Jumat, 22 Des 2023
  • visibility 277
  • comment 0 komentar

Jembrana suarajembrana.com – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki didampingi Bupati Jembrana I Nengah Tamba meresmikan gedung Rumah Produksi Bersama (RPB) Komoditas Kakao Jembrana, Jumat (22/12) di Banjar Peh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara.

banner 336x280

Usai meresmikan RPB, Menteri Teten Masduki sempat meninjau fasilitas produksi cokelat milik RPB. Secara simbolis juga dilakukan penanaman pohon cokelat di areal RPB.

Bersama Bupati Jembrana dan jajaran ,Menkop UKM sempat mencicipi cokelat hasil dari produksi RPB Komoditas Kakao.
Ia bahkan menyanjung hasil olahan cokelat dari RPB yang menurutnya rasanya enak. Kakao Jembrana menghasilkan kualitas rasa cokelat premium, sehingga tidak heran kakao Jembrana menjadi komoditi pasar ekspor Eropa. “Rasa cokelatnya enak, kualitas cokelatnya juga sangat baik,” ujarnya.

Karena itu Ia sangat berharap produk olahan cokelat Jembrana berkembang didukung pemasaran bagus serta tidak.lagi berfokus pada biji fermentasi tapi sudah olahan produk. Ini juga disebutnya guna mendukung hilirisasi komoditi Kakao Jembrana.

RPB Komoditas Kakao Jembrana yang diresmikan, merupakan salah satu dari 12 RPB dibangun di seluruh Indonesia.
Kabupaten Jembrana salah satu kabupaten di Indonesia yang mendapat alokasi pembangunan RPB Komoditas Kakao, karana memiliki produk unggulan yang bernilai di pasar diekspor.

Pihaknya mengungkapkan, kementerian yang dipimpinnya membangun 12 RPB factory sharing di berbagai daerah seluruh Indonesia, salah satunya di Jembrana dan kualitasnya dinilai sangat bagus. “Ke depan akan dibangun setiap tahun di seluruh Indonesia sesuai dengan potensi daerahnya, ” jelasnya.

Lebih lanjut, Mantan ketua ICW mengungkapkan bahwa Tujuan dibangun RPB untuk meningkatkan kualitas produk UMKM. Karena selama ini pruduk UMKM kualitasnya tidak bisa standar industri yang disebabkan UMKM tidak memiliki produksi modern dan hampir tidak mungkin memiliki. Karena itu, dibangunkan pabrik yang berkualitas industri, tergantung dari komoditas unggulan dan yang diberikan alat sederhana, tetapi berkualitas industri agar ada peningkatan kualitas produk.
Selain itu, tujuannya untuk mendukung industrialisasi. Tidak hanya usaha besar tetapi juga melibatkan UMKM, seperti produksi kakao Jembrana yang disebut sebagai juara dunia. Kakao Jembrana sudah diekspor, ke depan sudah tidak boleh lagi ekspor bahan mentah.

“Tidak boleh lagi ekspor komoditi mentah. Kalau masih seperti itu, kita tidak berubah sejak jaman kolonial. Jaman kolonial dulu saat VOC, ekspor kita biji kopi, biji kakao dan rempah,”ungkapnya.

Karena itu, harus diolah setengah jadi atau yang sudah jadi seperti kakao jangan ekspor biji lagi. Menurutnya, karena untuk pasar dalam negeri saja, olahan dari bahan kakao cukup besar. Apalagi Bali sebagai destinasi wisata dunia, menjadi pintu masuk promosi produk lokal ke mancanegara.

Ketika sudah menjadi produk cokelat yang sudah mendapat pasar, maka harus disiapkan juga dengan suplai kakao yang berkelanjutan. Karena ketika permintaan besar, maka produksi harus mempu mencukupi kebutuhan permintaan pasar.
Karana itu, Teten Masduki juga setuju dan mendukung Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang mencanangkan 5000 hektar kebun kakao Jembrana. Kementrian akan mendukung badan hukum koperasinya dan menyiapkan model bisnisnya. Bibit dan permodalan juga akan melibatkan kementerian terkait dan perbankan.

Sehingga Jembrana menjadi pilot projek dari hulu dan hilir komoditi kakao di Indonesia. Dari total 5000 hektar kebun kakao yang dicanangkan yang melibatkan petani, menjadi corporate farming berbasis petani kecil lewat koperasi. “Saya setuju Jembrana menjadi modeling corporate farming kakao,” tegasnya.

Dengan dibangun RPB ini menjadi program hilirisasi kakao di Jembrana menjadi barang jadi yang siap dipasarkan. Di Jembrana ini memang terkenal dengan kakao unggulan dan berpotensi diperluas, nantinya produk kakao Jembrana diolah produk jadi yang memiliki nilai tambah ekonomi yang dinikmati petani dan mayarakat Jembrana.

RPB Komoditi Kakao yang diresmikan, nantinya dikelola secara bisnis yang menguntungkan secara ekonomi. Karena sudah dikelola kooperasi, maka selanjutnya koperasi menunjuk manajer profesional yang mengelola. Sehingga pruduk cokelat bisa bersaing dengan industri dan cokelat yang datang dari luar. “Potensi market di di Indonesia besar. Jadi jangan khawatir produk tidak terserap,” tegasnya.

Sementara, Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, kakao memiliki potensi dan prospek besar di Jembrana. Karena itu, setelah mapping potensi dan kendalanya dibangunlah RPB yang didukung Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah.

“Ini salah satu wujud hilirisasi Kakao Jembrana. Biar petani yang di hulu semangat, serta buyer semangat,” ujarnya.

Menurut Bupati, meskipun RPB ini dibangun pemerintah, harus dikelola profesional dan berkelanjutan. Bahkan sudah melirik pihak profesional yang akan mengelola lebih profesional RPB sehingga nantinya berkelanjutan dan semakin baik. Mengenai produksi, bupati berkomitmen RPB produksinya bagus. Karena kualitas kakao Jembrana sudah berkualitas, juara dunia dari sisi aroma. Sehingga nantinya bisa memenuhi keliatan cokelat yang bagus.

“Sementara ini kita produksi untuk memenuhi buyer- buyer yang sudah menunggu produk cokelat RPB,” ujarnya.

Bupati menyebut branding cokelat dari RPB diberi nama Cobana, kepanjangan dari Coklat Bahagian Jembrana. Selain itu, ada juga cokelat Pak Ngah. Produksi cokelat RPB Komoditi Kakao Jembrana ini diharapkan diterima pasar.

Ditambahkannya, Mengenai harga cokelat hasil RPB masih belum ditentukan. Harga harus menghitung dari biaya produksi dan komponen lain. “Meskipun kita dapat gedung gratis, mesin gratis tetapi harus dihitung dengan beban produksi. Tentunya harga agar bisa bersaing di pasar,” tegasnya. ™

  • Penulis: Ed27

Comment

Rekomendasi Untuk Anda

  • Penyandang Disabilitas dan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi di Jembrana Mendapatkan Sembako

    Penyandang Disabilitas dan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi di Jembrana Mendapatkan Sembako

    • calendar_month Rabu, 21 Agt 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 899
    • 0Komentar

    Jembrana, suarajembrana.com– Pemkab Jembrana memberikan bantuan kepada perempuan rawan sosial ekonomi. Bantuan juga diberikan kepada penyandang disabilitas, serta lansia yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) namun belum menerima bantuan sosial. Bantuan dalam bentuk paket sembako sebagai wujud kepedulian pemerintah daerah kepada warganya. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Kota Negara ke-129 […]

  • Personel Unit Lantas Polsek Negara Atur Arus Kendaraan di Tengah Hujan Deras

    Personel Unit Lantas Polsek Negara Atur Arus Kendaraan di Tengah Hujan Deras

    • calendar_month Rabu, 10 Sep 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 2.114
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Dengan semangat tulus mengabdi dan ikhlas melayani, personel Unit Lalu Lintas Polsek Negara Aipda I Gede Hariyadi, melaksanakan pengaturan arus kendaraan di tengah hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Jembrana. Kegiatan berlangsung pada Rabu (10/9) sekitar pukul 03.00 Wita di jalur Denpasar–Gilimanuk, tepatnya di depan Pos RM. Bidadari, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara. Meski […]

  • Sambut Idul Fitri, Pemkab Jembrana Gelar Pasar Murah Enam Titik Lokasi

    Sambut Idul Fitri, Pemkab Jembrana Gelar Pasar Murah Enam Titik Lokasi

    • calendar_month Kamis, 21 Mar 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 260
    • 0Komentar

    Jembrana – Jelang Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Jembrana menggelar Pasar Murah yang untuk menjaga kestabilan harga. Sebanyak enam titik lokasi disiapkan, diawali dari Pasar Umum Jembrana, Kamis (21/3). Adapun barang yang dijual melalui sistem paket yang terdiri 10 Kg Beras, 1 Liter Minyak Goreng, dan 1 Kg Gula Pasir senilai Rp.139.000,- […]

  • Wabup Ipat Sambut Kedatangan Satgas Yonif 741 Garuda Nusantara Purna Tugas dari Pamtas RI-RDTL

    Wabup Ipat Sambut Kedatangan Satgas Yonif 741 Garuda Nusantara Purna Tugas dari Pamtas RI-RDTL

    • calendar_month Selasa, 30 Sep 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 680
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna bersama Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf M. Adriansyah menjadi Inspektur Upacara Penyambutan Purna Tugas Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia dengan Republik Demokratik Timor Leste (Pamtas RI-RDTL) di Batalyon 741/Garuda Nusantara, Senin sore (29/9). Upacara berlangsung penuh haru dan kebanggaan tersebut sebagai bentuk penghormatan […]

  • Acara Pisah Sambut Kabag SDM, Kabag Ren dan Kasat Lantas Polres Jembrana

    Acara Pisah Sambut Kabag SDM, Kabag Ren dan Kasat Lantas Polres Jembrana

    • calendar_month Sabtu, 2 Des 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 328
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Di Aula Polres Jembrana, telah berlangsung acara pisah sambut Kabag SDM, Kabag Ren, dan Kasat Lantas Polres Jembrana. Acara ini dihadiri oleh Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, S.H., S.I.K., M.I.K., Wakapolres Jembrana Kompol I Made Katon, S.H., para PJU Polres Jembrana, para Kapolsek jajaran Polres Jembrana, Ketua Cabang Bhayangkari Polres […]

  • Gerakan TNI AD Manunggal Air Tahun 2024, Kasad Gelar Video Conference Peresmian 1.898 Titik Air

    Gerakan TNI AD Manunggal Air Tahun 2024, Kasad Gelar Video Conference Peresmian 1.898 Titik Air

    • calendar_month Rabu, 7 Feb 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 276
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Dalam upaya meningkatkan akses air bersih dan kesejahteraan masyarakat, Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf Teguh Dwi Raharja S Sos, turut serta dalam Video Conference Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., yang bertujuan meresmikan 1.898 Titik Air, Gerakan TNI AD Manunggal Air di seluruh penjuru Tanah Air Indonesia. Jembrana (6/2).   […]

expand_less