Ludes Terbakar Rumah Milik Warga Saat Halal Bihalal
- account_circle Jokowae
- calendar_month Minggu, 14 Apr 2024
- visibility 109
- comment 0 komentar

Jembrana – Tempat emperan dapur dan rumah warga Banjar Tengah, Desa Tegalbadeng Barat, Kecamatan Negara, Jembrana, Bali, terbakar, pada hari Minggu (14/04/2024). Kebakaran tersebut terjadi saat korban atau pemilik rumah sedang pergi atau halal bihalal ke rumah saudaranya.

Diduga, peristiwa kebakaran ini karena api tungku yang lupa dipadamkan kemudian ditinggal begitu saja oleh pemilik rumah. Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa kebakaran yang terjadi di rumah milik Gumun Wahono (60) warga Desa Tegalbadeng Barat, Kecamatan Negara. Kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 11.00 WITA.
Bermula dari korban yang memasak di dapur belakang rumahnya dengan tungku dan kompor gas. Setelah selesai memasak, api pada kompor gas dipadamkan namun api pada tungku lupa dipadamkan dengan kondisi berdampingan dengan daun kelapa kering dan tumpukan kayu bakar yang berada di sebelah baratnya.
Sekitar pukul 08.00 WITA, korban lalu pergi untuk bersilahturahmi ke rumah saudaranya sehingga rumahnya dalam keadaan kosong.
Kurun waktu tiga jam berselang, korban justru mendapat telepon dari tetangganya bahwa rumahnya kebakaran. Korban sontak langsung pulang.
Saksi tersebut sempat mendengar suara ledakan dari rumah korban dan meminta tolong ke warga sekitar untuk membantu melakukan pemadaman api dengan alat seadanya. 30 menit kemudian, mobil Damkar Jembrana akhirnya datang untuk membantu proses pemadaman.
Akibat kejadian tersebut, sejumlah barang pun terbakar. Diantaranya seperti lima buah kosen jendela, satu buah chiller, empat kompor gas, satu unit mesin pencuci galon, tiga buah Magicom, 16 buah galon air, dua kasus, serta peralatan dapur.
“Diduga karena lupa memadamkan api dalam tungkunya sehingga kemudian merembet dan melalap benda mudah terbakar di TKP,” kata Kapolsek Negara, Kompol I Ketut Suaka Purnawasa.
Suaka juga menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kerugian material ditaksir mencapai Rp.50 juta. Sebab, sejumlah barang berharga milik korban juga terbakar.
“Kami imbau kembali kepada masyarakat agar memastikan kondisi rumahnya sebelum ditinggalkan. Apalagi dugaan penyebab kebakaran kali ini karena lupa memadamkan api tungku yang kemudian merembet ke benda disekitarnya hingga terjadi kebakaran,” tuturnya.™
- Penulis: Jokowae
Comment