Hari Disabilitas Internasional di Jembrana, Momentum Kuatkan Kebersamaan dan Solidaritas
- account_circle Ed27
- calendar_month 44 menit yang lalu
- visibility 10
- comment 0 komentar

suarajembrana.com – Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan menghadiri acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang diselenggarakan di Auditorium Kabupaten Jembrana. Kegiatan ini berlangsung hangat dan penuh semangat kebersamaan, diikuti oleh 197 siswa beserta orang tua, serta para penyandang disabilitas yang tergabung dalam berbagai organisasi, Rabu (10/12).
Ketua panitia, I Ketut Budi Pertiaksa, dalam laporannya menyampaikan bahwa peringatan HDI tahun ini mengusung tema “Setara Berkarya, Berdaya Tanpa Batas”. Tema tersebut merupakan ajakan untuk terus memperkuat solidaritas dan kebersamaan tanpa membeda-bedakan satu sama lain.
“Acara ini adalah momentum untuk mengingatkan kita semua agar selalu menjaga solidaritas. Kami ingin memberikan ruang bagi anak-anak dan teman-teman disabilitas untuk menunjukkan bahwa mereka mampu berkarya tanpa batas,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SLBN 1 Jembrana, Komang Sri Mariati, menegaskan bahwa HDI bukan sekadar kegiatan seremonial.
“Peringatan kali ini adalah pengingat bahwa disabilitas bukanlah hambatan untuk berprestasi, melainkan keragaman yang memperkaya kehidupan kita,” katanya.
Ia juga menekankan bahwa setiap anak memiliki potensi emas, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus yang mungkin memiliki keterbatasan dalam melihat, mendengar, atau mengikuti perkembangan zaman.
“Para guru tidak hanya mengajar, tetapi juga membangun jembatan bagi anak-anak untuk melangkah menuju masa depan yang lebih mandiri. Terima kasih atas dedikasi dan inovasi yang terus diberikan,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan menekankan pentingnya ruang untuk saling mendengar, menyapa, dan menghargai dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kita semua ditakdirkan memiliki keunikan masing-masing. Tidak ada yang lebih rendah atau lebih tinggi. Yang terpenting adalah semangat untuk maju dan berkembang,” jelasnya.
Kepada para siswa penyandang disabilitas, Bupati Kembang memberikan motivasi agar tetap optimis dan tidak mudah menyerah. Ia juga mengimbau orang tua untuk mendidik anak-anak agar tidak manja dan selalu berusaha mandiri.
“Tidak masalah kita lahir di mana dan dengan keunikan apa. Yang penting adalah kemauan untuk berkembang menjadi lebih baik,” pesannya.
Pemerintah Kabupaten Jembrana, lanjut Bupati, terus berupaya meningkatkan fasilitas yang ramah disabilitas, baik di bidang infrastruktur, pendidikan, maupun kesehatan. Namun demikian, ia mengakui bahwa upaya tersebut masih perlu ditingkatkan melalui masukan dan ide dari masyarakat.
“Saya berterima kasih kepada para guru, orang tua, dan komunitas yang dengan sabar mendampingi saudara-saudara kita. Saya tahu tidak mudah, karena butuh kesabaran dan loyalitas,” ucapnya.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Kembang menyampaikan harapannya agar penyandang disabilitas di Jembrana dapat terus maju dan tidak merasa rendah diri.
“Selamat Hari Disabilitas Internasional. Semoga momentum ini memperkuat semangat inklusif, bukan hanya sebagai kata-kata tetapi sebagai tindakan nyata dalam program pembangunan kita,” tutupnya. ™
- Penulis: Ed27

Comment