Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Bupati Kembang Hartawan Pidato Kutip Ajaran Bung Karno

Bupati Kembang Hartawan Pidato Kutip Ajaran Bung Karno

  • account_circle Jokowae
  • calendar_month Sabtu, 1 Mar 2025
  • visibility 88
  • comment 0 komentar

suarajembrana.com – Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan menyampaikan pidato pertama pada rapat paripurna IV DPRD Jembrana masa persidangan II Tahun Sidang 2024/2025, Sabtu (1/3).

banner 336x280

Bupati Kembang Hartawan yang didampingi Wabup Patriana Krisna mengutip pesan Bung Karno dalam pidatonya pada tanggal 1 Juni 1945 di sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Kembang – Ipat berjanji akan hadir mewakili semua golongan tidak hanya memperjuangkan satu golongan saja.

“Kita hadir sebagai pemimpin untuk semua masyarakat Jembrana, bukan kelompok ataupun golongan. Ini penting saya sampaikan di awal kepemimpinan kami untuk merajut dan menjahit kembali kebersamaan serta semangat gotong royong masyarakat Jembrana, setelah mungkin sebelumnya terkotak-kotak karena perbedaan pandangan politik selama pesta demokrasi, Pilkada lalu,” ucapnya.

Bagi Kembang, kemenangan pilkada hanya kemenangan elektoral saja. “Kemenangan sejati itu adalah bagaimana kita bisa mewujudkan kesejahteraan rakyat, itulah kemenangan sejati,” ucapnya.

Bupati Kembang Hartawan mengatakan bahwa visi dan misi yang telah disusun dari proses kontemplasi dan diskusi panjang dan mendalam bersama Wabup Ipat dan tim perumus, dan ini merupakan kristalisasi dari aspirasi para buruh, petani, nelayan, pengusaha, pekerja swasta, wiraswasta, tenaga pendidik, generasi muda/milenial/Gen-Z, pelaku UMKM, pelajar dan seluruh masyarakat Jembrana elemen serta mempertimbangkan potensi dan permasalahan yang dihadapi daerah.

“Rumusan visi yang kami rancang adalah sebuah cita-cita besar tentang arah dan tujuan Jembrana 5 (lima) tahun ke depan: “Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana dalam Bali Era Baru di Kabupaten Jembrana menuju Jembrana Maju, Harmoni, dan Bermartabat dengan Membangun Manusia, Alam, dan Budaya,” ungkapnya.

Visi itu untuk menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya, mewujudkan kehidupan krama Bali, khususnya di Jembrana, yang sejahtera dan bahagia sekala-niskala menuju kehidupan krama dan gumi Bali, khususnya krama dan gumi Jembrana sesuai dengan Prinsip Trisakti Bung Karno : Berdaulat secara Politik, Berdikari secara Ekonomi, dan Berkepribadian dalam Kebudayaan, melalui pembangunan secara terpola, menyeluruh, terencana, terarah, dan terintegrasi dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan nilai-nilai Pancasila 1 Juni 1945.” Melalui upaya tersebut, diharapkan terwujud Jembrana Maju, Harmoni, dan Bermartabat.

Kemudian, visi itu lanjutnya dapat dijabarkan ke dalam empat misi. Diantaranya mewujudkan masyarakat Jembrana yang berdaya saing dan mandiri, Menjaga alam dan lingkungan untuk menghadirkan ekosistem hijau. Ketiga, Menjaga agama, budaya, adat, dan tradisi Jembrana. Kemudian terakhir untuk Mewujudkan pelayanan publik yang responsif, adaptif, dan inovatif.

“Empat misi akan dituangkan kedalam delapan bidang dimana didalamnya terdapat 24 program unggulan,” paparnya.

Dalam lima tahun ke depan, Kembang menginginkan gerbong besar pemerintahan ini berjalan satu komando, dalam satu tarikan nafas yang sama. Tidak ada yang jalan tanpa arah dan tujuan demi menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat Jembrana.

“Karena itu pertemuan pada hari ini menjadi momentum yang sangat penting untuk menyatukan persepsi, arah langkah, dan frekuensi kita semua,” imbuhnya.

Kembang menyadari memimpin Jembrana lima tahun kedepan tidaklah mudah. Ada pengurangan pendapatan transfer pusat ke daerah baik berupa DBH, DAU, DAK, maupun Dana Desa. DAU Bidang Pekerjaan Umum, berkurang mencapai 21 milyar lebih dan DAK Irigasi berkurang hampir 8 milyar. Selain itu, ada juga potensi penurunan Bagi Hasil Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dari Provinsi. Ada potensi penurunan pendapatan hingga Rp.25 milyar lebih. Bahkan, ada wacana pusat untuk menghapus BPHTB.

Sementara dari sisi beban kata Kembang, terdapat beban hutang Rumah Sakit Umum Negara yang mencapai kurang lebih 29 milyar, beban operasional rumah tenun, pabrik coklat, anjungan cerdas rambut siwi, anjungan konservasi, sirkuit di pengambengan, dan biaya operasional lainnya.

“Ini semua menjadi tantangan kita ke depan, tetapi kita tidak boleh menyerah,” tegasnya.

Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh jajaran untuk melakukan langkah-langkah memaksimalkan pendapatan daerah seperti PAD, DAK, BKK, DBH, dan Insentif Fiskal, di luar DAU. Termasuk mengubah mindset untuk berpikir bagaimana cara mencari/menghasilkan uang, bukan hanya bagaimana cara menghabiskan uang.

“Artinya, kita harus mampu menggali sumber-sumber pendapatan daerah, utamanya PAD tanpa membebani masyarakat kecil. Kita harus melakukan langkah-langkah intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber PAD,” imbuhnya.

Selain menggenjot pendapatan, langkah lainnya adalah melakukan efisiensi belanja. Salah satunya, rasionalisasi susunan perangkat daerah, menerapkan konsep Miskin Struktur Kaya fungsi dengan mengurangi 4 sampai 5 perangkat daerah.

“Kita sudah hitung ada penghematan hingga Rp 6 milyar. Ada TPP yang bisa kita hemat, sewa mobil, biaya listrik, air, ATK, perjalanan dinas, dan belanja operasional lainnya ,” tegasnya.

Diakhir pidatonya, Kembang menyimpulkan Mengurus Jembrana butuh kebersamaan, tidak bisa bekerja sendiri. Ia tidak ingin menunda untuk bekerja, ingin secepat mungkin dapat melaksanakan program unggulan yang telah dijanjikan untuk masyarakat terlaksana sebelum 100 hari masa kepemimpinan.

“Saya juga minta kepada jajaran birokrasi untuk selalu mengembangkan kompetensi dan profesionalisme serta menjaga kinerja yang baik. Perangkat daerah kita ajak bekerja keras agar sesegera mungkin dapat melakukan langkah-langkah konkrit untuk mengeksekusi program-program tersebut,” pungkasnya. ™

  • Penulis: Jokowae

Comment

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Kembang Siapkan Dana Talangan Untuk KUD, Ambil Alih Pengadaan Beras PNS

    Bupati Kembang Siapkan Dana Talangan Untuk KUD, Ambil Alih Pengadaan Beras PNS

    • calendar_month Senin, 28 Apr 2025
    • account_circle Jokowae
    • visibility 120
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan menyiapkan dana talangan berupa pinjaman daerah untuk diberikan kepada Koperasi Unit Desa (KUD). Pemberian dana talangan ini sebagai upaya untuk menjaga kelangsungan usaha koperasi, terutama dalam sektor pertanian. Melalui suntikan dana ini, koperasi diharapkan dapat kembali aktif menyerap hasil panen para petani sehingga dapat menjaga stabilitas harga […]

  • Peringati World Rabies Day, Pemkab Jembrana Gelar Sosialisasi dan Vaksinasi Rabies

    Peringati World Rabies Day, Pemkab Jembrana Gelar Sosialisasi dan Vaksinasi Rabies

    • calendar_month Minggu, 8 Okt 2023
    • account_circle Jokowae
    • visibility 170
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Dalam rangka memperingati World Rabies Day (Hari Rabies Sedunia), Pemkab Jembrana melalui Dinas Pertanian dan Pangan menyelenggarakan program sosialisasi dan vaksinasi rabies, Sabtu (7/10) yang dipusatkan di Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. Sosialisasi diberikan tidak hanya kepada orang dewasa tetapi juga anak-anak seperti yang dilakukan di SDN 3 Tukadaya. Peringatan World […]

  • Hidup Sehat Cerdas Kerja Ikhlas dan Bermanfaat

    Hidup Sehat Cerdas Kerja Ikhlas dan Bermanfaat

    • calendar_month Minggu, 9 Jul 2023
    • account_circle Jokowae
    • visibility 129
    • 0Komentar

    Jembrana (suarajembrana.com) – Men Sana In Corpore Sano adalah di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kesehatan raga berpengaruh besar dalam jiwa seseorang. Individu yang sehat akan lebih bersemangat menghadapi kegiatan-kegiatan keseharian dibanding seseorang yang kurang sehat. Ternyata untuk menjaga kebugaran itu intinya jangan sampai malas bergerak dan pola makan yang kurang baik. […]

  • Warna Kebahagiaan Pisah Kenal Komandan Kodim 1617 Jembrana

    Warna Kebahagiaan Pisah Kenal Komandan Kodim 1617 Jembrana

    • calendar_month Sabtu, 17 Feb 2024
    • account_circle Jokowae
    • visibility 141
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Suasana bahagia mengiringi acara pisah kenal Dandim 1617/Jembrana, yang mana secara resmi Letkol Inf. Mohamad Aldiansyah menggantikan posisi Letkol Inf Teguh Dwi Raharja, S.Sos sebagai Komandan Kodim 1617/Jembrana yang sudah 1 Tahun 9 Bulan menjabat sebagai Dandim 1617/Jembrana. Gelar acara pisah kenal ini digelar di halaman Makodim 1617/Jembrana, yang beralamat di Jalan […]

  • Tanam Pohon Khas Jembrana Untuk Kelestarian Alam

    Tanam Pohon Khas Jembrana Untuk Kelestarian Alam

    • calendar_month Senin, 4 Des 2023
    • account_circle Jokowae
    • visibility 127
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Sebagai upaya mendukung program penghijauan yang dicanangkan Komando Atas, Babinsa Desa Yehembang Kauh, Koramil 1617-02/Mendoyo, Sertu Zainal Efendi melaksanakan penghijauan penanaman pohon, bertempat di Hutan KTH Ghiri Amerta, Desa Yehembang Kauh. Minggu (03/12/2023). Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala UPTD KPH Bali Barat Agus Sugianto bersama jajaran Petugas Perhutani, Direktur Conservana dari Denpasar […]

  • Danramil 01 Gianyar Lettu Inf. Bambang Sutikno, Genjot Peningkatan Produksi Pangan

    Danramil 01 Gianyar Lettu Inf. Bambang Sutikno, Genjot Peningkatan Produksi Pangan

    • calendar_month Kamis, 15 Mei 2025
    • account_circle Jokowae
    • visibility 78
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Bagian dari upaya percepatan luas tambah tanam, peningkatan produksi pangan, serta pengendalian inflasi komoditas strategis, telah dilaksanakan kegiatan gerakan tanam padi di Subak Pacung, Kelurahan Bitera, Kabupaten Gianyar, Kamis (15/5/2025). Kegiatan tanam ini berlangsung di lahan milik Pekaseh Subak Pacung I Dewa Nyoman Gede Widana, yang berlokasi di Lingkungan Pacung, Kelurahan Bitera, dengan […]

expand_less