Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Babinsa Desa Pengambengan Kawal Penyaluran Bantuan Bagi Warga Banjir

Babinsa Desa Pengambengan Kawal Penyaluran Bantuan Bagi Warga Banjir

  • account_circle Ed27
  • calendar_month Sabtu, 8 Jul 2023
  • visibility 292
  • comment 0 komentar

Jembrana (suarajembrana.com) – Hujan yang belum juga reda hingga tengah malam tak menyurutkan para donatur dan bantuan pemerintah menyalurkan berbagai macam bantuan. Fokus dalam penyaluran agar warga tidak saling berebut dan ada sekala prioritas dan minoritas. Bahkan ini dilakukan agar pemerataan bantuan tepat sasaran. Aktivitas warga yang lumpuh karena cuaca ekstrim, menimbulkan curah hujan yang sangat tinggi. Hal lain pula akibat cuaca aktivitas nelayan terhenti akibat gelombang pasang.

banner 336x280

Babinsa Desa Pengambengan Koramil 1617-01 Negara Serda Herman Felani katakan, didampingi Bhabinkamtibmas bersama warga dan aparat desa lakukan semaksimal mungkin. Baik itu bantuan langsung dari pemerintah, donatur, dan bahkan ada pula yang menyalurkan bantuan tidak ke posko tapi langsung sentuh warga. Mengantisipasi secara kolektif bantuan agar semua bisa tersentub bantuan.

“Bersama warga pula kami tak mengenal waktu wara-wiri langsung sentuh warga terutama bantuan. Secara tegas ini merupakan wejangan Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. Teguh Dwi Raharja, S. sos. yang mana secara tegas lakukan tugas secara ikhlas dan bantuan warga apa yang menjadi keluhannya. Jangan hitung waktu tapi hitung berapa langkah bisa melangkah demi tancapkan kepedulian itu,” paparnya saat pembagian nasi bungkus.

Herman katakan pula, ratusan warga yang terdampak banjir ada 2 titik yaitu Dusun Munduk dan Dusun Kelapabalian Desa Pengambengan, Kecamatan Negara yang seluruhnya lumpuh tanpa aktivitas. Karena banjir merendam rumah warga bahkan akses jalan. Dari awal kejadian hingga kini baik pagi sampai petang terus melakukan patroli warga dan langsung menyerahkan bantuan. Bahkan bantuan malam hari turun langsung terdata secara akurat.

“Intinya adalah saling koordinasi baik dalam menangani terutama bencana seperti ini. Hingga penyaluran bantuan tetap terkawal dengan baik dan kondisi bantuan pun itu layak. Makanan kita cek, artinya jangan sampai malah kadaluwarsa. Sanitasi air bagi warga dan obat-obatan, ini memperkecil agar tidak merembet mengakibatkan terjangkitnya wabah penyakit, ujarnya Sabtu (8/07).

  • Penulis: Ed27

Comment

Rekomendasi Untuk Anda

  • Waspadai Modus Penipuan yang Mengatasnamakan Kodam IX/Udayana

    Waspadai Modus Penipuan yang Mengatasnamakan Kodam IX/Udayana

    • calendar_month Sabtu, 28 Des 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 275
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Dalam beberapa waktu terakhir, sejumlah kasus penipuan yang merugikan masyarakat dengan nominal besar telah terjadi di wilayah Denpasar. Penipuan ini mengatasnamakan Kodam IX/Udayana dan menggunakan berbagai modus untuk menipu korban. Asisten Intelijen Kasdam IX/Udayana, Kolonel Inf Oki Andriansyah, menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap kejahatan ini. Dalam keterangannya pada Jumat (27/12/2024), […]

  • Lomba PBB Bupati Cup I Jembrana, Diikuti Puluhan Pelajar SMP dan SMA

    Lomba PBB Bupati Cup I Jembrana, Diikuti Puluhan Pelajar SMP dan SMA

    • calendar_month Senin, 29 Sep 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 1.405
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Bupati Cup I dalam rangka memperingati HUT ke-80 TNI diikuti oleh 37 tim yang terdiri dari 21 tim dari tingkat SMP/sederajat dan 16 tim dari tingkat SMA/sederajat di Kabupaten Jembrana. Kegiatan yang perdana digelar tahun ini, dilaksanakan selama dua hari, tanggal 29 dan 30 September 2025 di GOR […]

  • Bupati Apresiasi Krama Gelar Karya Ngenteg Linggih di Pura Puseh Desa Nusamara

    Bupati Apresiasi Krama Gelar Karya Ngenteg Linggih di Pura Puseh Desa Nusamara

    • calendar_month Senin, 9 Sep 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 643
    • 0Komentar

    Jembrana, suarajembrana.com – Desa Adat Nusamara, Kecamatan Mendoyo menggelar Karya Memungkah, Ngenteg Linggih lan Pedudusan Alit di Pura Puseh Desa Adat Nusamara. Rangkaian upacara ini telah berlangsung sejak 21 Juli 2024 hingga 13 September 2024. Dimana Puncak karya dilaksanakan pada Anggara Kliwon, 10 September 2024. Rangkaian upacara tersebut dihadiri langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba […]

  • Nonton Bareng Apresiasi Media Bersama Merawat Kebangsaan

    Nonton Bareng Apresiasi Media Bersama Merawat Kebangsaan

    • calendar_month Selasa, 11 Jul 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 342
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Dandim 1617/Jembrana bersama anggota dan Kesbangpol serta Pengadilan menyimak kegiatan KASAD Award yang merupakan inisiatif pimpinan TNI Angkatan Darat untuk memberikan apresiasi kepada media yang mengangkat sepuluh isu strategis dalam pemberitaan mereka. Sepuluh isu strategi yang menjadi katagori penilaian ini menjadi penting karena merupakan bagian dari prioritas program pemerintah dan menjadi perhatian […]

  • Kembang–Ipat Diskusi Strategi Pembangunan Bersama Kaum Muda Jembrana

    Kembang–Ipat Diskusi Strategi Pembangunan Bersama Kaum Muda Jembrana

    • calendar_month Minggu, 20 Jul 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 183
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Komunitas anak muda Lokal Perspektif menggelar diskusi publik bertajuk “Refleksi 100 Hari Kepemimpinan dan Analisis Strategi Bupati dan Wakil Bupati Jembrana Menuju Jembrana yang Maju, Harmoni, dan Bermartabat”, Sabtu (19/7), di Ireng Kopi, Dauhwaru. Kegiatan ini menjadi ruang dialog terbuka antara pemerintah daerah dan masyarakat, khususnya generasi muda, untuk mengevaluasi capaian awal pemerintahan […]

  • Wida’ Syair Khas Loloan Tentang Perpisahan 10 Malam Terakhir Bulan Ramadhan

    Wida’ Syair Khas Loloan Tentang Perpisahan 10 Malam Terakhir Bulan Ramadhan

    • calendar_month Jumat, 21 Mar 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 586
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Wida’ atau sering disebut “Ngewida”, merupakan tradisi yang cukup unik, dan hanya ada di Loloan yaitu tradisi “Ngewida’. Ngewida’ cukup unik karena hanya dilaksanakan pada 10 malam terakhir Ramadhan. Sesuai dengan artinya Ngewida’ membaca syair syair pujian sebagai bentuk perpisahan akan bulan Ramadhan, bulan yang mempunyai malam Seribu Bulan. Sekitar abad ke 18 […]

expand_less