Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » ASBEST : Mengangkat Kain Endek Bali Ditengah Ancaman Ketidakpastian Ekonomi Global

ASBEST : Mengangkat Kain Endek Bali Ditengah Ancaman Ketidakpastian Ekonomi Global

  • account_circle Ed27
  • calendar_month Selasa, 14 Nov 2023
  • visibility 396
  • comment 0 komentar

Denpasar suarajembrana.com – Pulau dewata Bali sebagai destinasi wisata berpotensi menjadi pusat industri fashion. Berbagai kegiatan fashion pernah digelar di Bali, baik berkelas nasional maupun dunia. Terlebih Bali memiliki kain yang khas dan ikonik, seperti endek dan tenun Bali khas Sidemen maupun tenun Tenganan Pagringsingan.

Ni Wayan Ria Mariani atau yang akrab disapa Rhea Cempaka salah satu desainer Denpasar yang memiliki hobi membuat pakaian kebaya yang juga sebagai Ketua Asosiasi Bordir Endek dan Songket (ASBEST) Kota Denpasar. Saat ini telah mampu membranding diri mengangkat Endek sebagai tenun ikat Bali yang mampu merambah hingga Internasional.

banner 336x280

Owner dari Rhea Cempaka butik ini menyampaikan, sebagai seorang desainer tidak terlepas dari ruang yang terus diberikan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Denpasar, hingga binaan dari Pemerintah Provinsi Bali dan juga BUMN yang ada. Berangkat dari sini, dan terus mengasah diri dalam kegiatan kreatif mencoba mengangkat Endek sebagai pakaian jadi.

“Kain Endek hanya dikenal kalangan tertentu saja, sehingga melihat peluang ini. Saya mencoba menjadikan kain Endek sebagai bahan dasar pakaian formal, casual, dan bebas,” kata Ketua Asosiasi Bordir Endek dan Songket (ASBEST) Kota Denpasar. Saat ditemui Selasa, 14 Nopember 2023.

Binaan yang terus diberikan pemerintah dan Dekranasda yang terus mendorong para perajin menciptakan pakaian jadi berbahan Endek yang dapat dipergunakan seluruh kalangan.

“Gelaran fashion di Kota Denpasar, langkah ini terus digalakkan, dan kami sebagai desainer menjadi sebuah tantangan tersendiri untuk menjadikan ciri khas kami dalam mengangkat Endek itu sendiri. Peluang dan kesempatan terus diberikan hingga mengangkat Endek Denpasar membawanya di tingkat Nasional dan Internasional,” paparnya.

Kain tenun Bali ini memiliki tingkat bahan yang perlu dipelajari karena memiliki tekstur berbeda dari kain yang ada. Terlebih saat ini tantangan kain tenun yang sudah mulai dijiplak, namun tenun Endek tetap memiliki pesona tersendiri.

“Kita menyadari saat ini Endek bisa diserasikan yang tetap melihat motif dari Endek yang juga dapat digunakan disegala usia,” ujarnya.

Pada saat ini, lanjut Rhea menjadi tantangan tersendiri bagi kita sebagai perajin untuk tetap dapat eksis. Seperti salah satu kendalanya adalah masalah pemasaran, sehingga dengan adanya berbagai perlombaan memancing kreativitas perajin Denpasar bersama ASBEST yang sangat didukung Pemkot Denpasar serta Dekranasda.

“Seperti lomba busana adat, sekolah, pakaian kantor, hingga pakaian santai. Kendati nilai mata uang rupiah mengalami fluktuasi terhadap dollar, namun hal tersebut tidak terlalu berdampak significant, karena bahan baku yang digunakan merupakan bahan baku lokal, sehingga tidak terlalu berpengaruh, imbuhnya.

  • Penulis: Ed27

Comment

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hardiknas 2024 Mengusung Tema Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar

    Hardiknas 2024 Mengusung Tema Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar

    • calendar_month Kamis, 2 Mei 2024
    • account_circle Izzoel
    • visibility 302
    • 0Komentar

    Jembrana – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana menggelar Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024 di Stadion Pecangakan Jembrana, Kamis (2/5/2024). Upacara yang mengusung tema Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar tersebut, dipimpin Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna. Wabup IGN Patriana Krisna (Ipat) membacakan pidato dari Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem […]

  • Program Makan Bergizi Gratis Resmi Bergulir di Jembrana

    Program Makan Bergizi Gratis Resmi Bergulir di Jembrana

    • calendar_month Senin, 6 Jan 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 367
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Program makan bergizi gratis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi diterapkan di Kabupaten Jembrana. Untuk mengawali program ini akan mengcover 15 sekolah dari tingkat TK, SD sampai SMP di wilayah Kecamatan Negara. Sebanyak 3109 porsi makanan bergizi akan didistribusikan kepada siswa dimana secara bertahap akan terus berlanjut hingga bisa dinikmati […]

  • Gegap Gempita Grand Final Jegeg Bagus Jembrana 2024 Menginspirasi Generasi Emas

    Gegap Gempita Grand Final Jegeg Bagus Jembrana 2024 Menginspirasi Generasi Emas

    • calendar_month Minggu, 4 Agt 2024
    • account_circle Ed27
    • visibility 355
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Panggung terbuka Arda Candra Pura Jagatnatha menjadi saksi kemegahan acara Grand Final Jegeg Bagus Kabupaten Jembrana 2024, yang berlangsung pada Sabtu (3/8/2024) malam. Acara bergengsi ini menampilkan 20 finalis terbaik, terdiri dari 10 finalis Jegeg dan 10 finalis Bagus, yang berkompetisi di bawah tema “Renjana Yowana Caksana.” Tema ini mengusung semangat dan […]

  • Kabag Log Polres Jembrana Hadiri Pelepasan Ikan Lomba Mancing

    Kabag Log Polres Jembrana Hadiri Pelepasan Ikan Lomba Mancing

    • calendar_month Sabtu, 30 Agt 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 2.803
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Kabag Log Polres Jembrana, AKP Ni Kadek Srianti, S.H., mewakili Kapolres Jembrana menghadiri kegiatan pelepasan ikan secara simbolis dalam rangka lomba mancing yang digelar serangkaian peringatan HUT Kota Negara ke-130 Tahun 2025, bertempat di kolam sekitar Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Negara, Sabtu (30/8/2025), pagi. Kegiatan yang dibuka langsung oleh Bupati […]

  • Dua Korban Mengalami Luka Bakar Akibat Kompor Mayat Meledak

    Dua Korban Mengalami Luka Bakar Akibat Kompor Mayat Meledak

    • calendar_month Kamis, 28 Des 2023
    • account_circle Ed27
    • visibility 292
    • 0Komentar

    Jembrana suarajembrana.com – Kompor mayat meledak saat prosesi ngaben di Setra Desa Pakraman Yehsumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Kamis (28/12). Akibatnya, dua orang terbakar. Diketahui dua korban adalah I Gusti Ngurah Kade Sandia (70) dan I Gusti Ngurah Kade Arta (70). Keduanya merupakan warga Desa Yehsumbul yang bertugas sebagai juru ngaben. Perbekel Yehsumbul I Putu […]

  • Pemkab Jembrana Santuni Keluarga PMI asal Samblong Jembrana meninggal di Jepang

    Pemkab Jembrana Santuni Keluarga PMI asal Samblong Jembrana meninggal di Jepang

    • calendar_month Sabtu, 21 Jun 2025
    • account_circle Ed27
    • visibility 263
    • 0Komentar

    suarajembrana.com – Wujud kepedulian, Pemerintah Kabupaten Jembrana serahkan santunan sebesar Rp. 5 Juta, kepada keluarga Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jembrana, Alm. Ni Kadek Ari Dwi Riyandini, yang meninggal dunia di Jepang. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, I Ketut Armita, mewakili Bupati Jembrana kepada Keluarga Korban di Lingkungan Samblong, Kelurahan […]

expand_less