Ratusan Para Pedagang Pasar Negara Tetap Tolak Revitalisasi
- account_circle Ed27
- calendar_month Jumat, 23 Jun 2023
- visibility 249
- comment 0 komentar

Ratusan Para Pedagang Pasar Negara Tetap Tolak Revitalisasi
Jembrana suarajembrana.com – Para pedagang secara tegas menolak dan melakukan perlawanan terkait revitalisasi pasar bila pemerintah kukuh melaksanakannya. Sebanyak lima orang perwakilan langsung diterima Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi yang disampingi para komisi di ruang rapat, Kamis (22/06). Mediasi dilakukan yang hampir sebagian besar menunggu di luar area parkiran Kantor DPRD Jembrana.

“Dalam hal ini pun telah disampaikan saat sidang jawaban bupati,” ujarnya di hadapan para pedagang.
Sri Sutharmi juga mengajak para pedagang untuk Senin (26/06) depan, yang akan pula menghadirkan OPD (Organisasi Pemerintah Daerah) serta kontraktor yang menangani proyek pasar.
“Yang intinya Senin depan itu diundang semua, dari para jajaran OPD dan kontraktor. Saat itulah buka semua keluhan dan pandangan terkait revitalisasi tersebut,” jelasnya.
Sementara Ketua I Paguyuban Pasar Negara I Putu Gede Eka Sasthujana sampaikan, tetap menolak dalam mengajukan kepada para pedagang apapun bentuk dari Pemerintah Daerah.
Poinnya para pedagang secara tegas menolak revitalisasi pasar negara apapun itu bentuknya, walaupun desain berubah, karena situasi yang tidak mencakupi hal itu, papar Eka.
Revitalisasi pasar itu dari segi perencanaan belum sangat matang. Ironisnya para pedagang tidak pula diikut sertakan perencanaan sejak awal.
“Aksi spontanitas dan rasa kebersamaan, kemaren itu beberapa para pedagang mendapatkan surat untuk segera mengosongkan pasar hingga batas waktu 21 Juli 2023, inilah yang kemudian menimbulkan keresahan,” katanya.
Sebagai rasa solidaritas bila revitalisasi itu tetap berjalan maka akan melakukan aksi perlawanan. Kami akan terus melakukan perlawanan, karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan ini. Dan semua menunggu koordinasi Ketua Dewan berkoordinasi ke pusat, paparnya.
Para pedagang Pasar Negara yang mendatangi kantor DPRD Jembrana mencapai 300 orang lebih, dengan membawa spanduk penolakan revitalisasi Pasar Umum Negara yanga direncanakan dalam waktu dekat ini. *
- Penulis: Ed27
Comment